Eric Adams

Oleh: Dahlan Iskan

Eric Adams
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Adams menjadi hanya mau makan sayur atau yang berbasis sayur. Ia menjadi vegetarian yang serius: tidak makan daging hewan, tidak makan makanan yang mengandung gula buatan, menghindari garam dan minyak. Lalu olahraga: bersepeda.

Dalam enam bulan berat badannya turun 15 kg. Sakit gulanya hilang. Kadar kolesterolnya normal. Tekanan darah tingginya tidak ada lagi.

Adams juga berbeda dengan wali kota sebelumnya –yang menonjolkan istri dan anaknya. Adams tidak pernah mengajak pasangan kumpul kebonya ke publik. Anak laki-laki tunggalnya –yang dilahirkan pacarnya dahulu tanpa dinikahinya– juga tidak pernah ikut tampil. Ia bintang film dan sering muncul di serial TV.

Sebagai pensiunan polisi berpangkat kapten, Adams akan memperbanyak polisi berpakaian sipil: untuk mengurangi kejahatan bersenjata.

Adams juga suka humor: ia tertangkap kamera lagi di sebuah kelab malam. "New York itu bergelar kota yang tidak pernah tidur. Saya harus tahu kualitas kehidupan malamnya," kilahnya.

Orang seperti Adams bisa terpilih jadi wali kota New York karena zaman memang sudah berubah. Tidak ada lagi kelompok penekan yang kaya raya di sana.

Dahulu, di sana ada kelompok disebut Tammany Hall. Biasa juga disebut ''Mesin Tammany''. Siapa pun tidak bisa menjadi wali kota New York kalau tidak direstui oleh gang pengusaha besar itu. Mereka jugalah yang menjadi sumber dana. Bahkan para calon presiden Amerika juga takut kalau terlihat memusuhi Tammany Hall.

Begitu berkuasa kelompok Hammany itu. Di balik layar. Merekalah yang mengatur proyek-proyek besar di New York.

Eric Adams pilih naik sepeda. Dengan pakaian jas lengkapnya. Adams pernah sakit parah: diabetes tipe dua.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News