Ganjar Jadi Capres Pertama Kunjungi Manggarai, Akan Terukir Indah dalam Sejarah

Lebih lanjut Monsinyur Siprianus menyebut Ganjar sebagai calon pemimpin memiliki landasan moral dan etika. Menurut Siprianus, dua landasan itu penting untuk memimpin Indonesia.
“Saya pimpinan rohani saya juga ingin menekankan pentingnya etika dalam kepemimpinan politik. Kepemimpinan yang bermoral, dan beretika akan menjadi landasan kokoh, bagi pembangunan berkelanjutan,” katanya.
Oleh karena itu, Monsinyur Siprianus pun menyampaikan harapannya tentang Ganjar.
“Harapan kami semua, Bapak Ganjar bisa menjadi teladan dalam mengutamakan keadilan, kebenaran, dan kasih,” tuturnya.
Adapun Ganjar Pranowo dalam sambutannya mengaku sengaja memilih berkampanye di wilayah-wilayah terpencil untuk lebih mendengar dan merasakan hal yang menjadi kebutuhan rakyat.
"Saya memulai kampanye dari Merauke. Pak Mahfud mulai dari Sabang. Saya sudah sampai Rote, tinggal Miangas yang akan saya datangi,” kata Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan 2018-2023 itu menambahkan dukungan atau suara dari wilayah terpencil memang kecil secara elektoral. Namun, Ganjar tidak berhitung soal itu.
“Kami tidak sedang bicara soal elektoral yang suara kecil, tetapi kami sedang melihat, menyaksikan, getaran, pikiran yang ada di masyarakat, rasa hati dan suasana kebatinan yang berada di ujung-ujung Indonesia yang barangkali kita tidak pernah tahu, tidak pernah menyentuh, atau barangkali malas untuk menyentuh," tuturnya.
Uskup Ruteng Monsinyur Siprianus Hormat menyebut Ganjar Pranowo sebagai capres pertama dalam sejarah yang mengunjungi wilayah Kabupaten Manggarai di NTT.
- Simak Pengakuan 2 Pengedar Uang Palsu Ini Setelah Tertangkap
- Ganjar Pranowo Tanggapi Usulan Solo Jadi Daerah Istimewa
- Meriahnya Golo Mori Jazz 2025 di NTT
- Peserta Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Dugaan Keterlibatan Polisi Pada Pilpres 2024
- Mahfud MD Sebut Kejaksaan Didukung Rakyat untuk Bersihkan Peradilan
- Ziarah Rohani Mencari Kedamaian Hati di Semana Santa Larantuka