Giring

Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Giring
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat berada di lobi gedung KPK, Jakarta. Foto: Ricardo/JPNN.com

Dalam konteks inilah pelaksanaan balapan Formula E harus dilihat. Balapan formula E memang belum segemerlap F1. Namun, balapan Formula E, yang memakai mobil balap listrik, adalah balapan masa depan yang sekarang sudah mulai tumbuh besar dan menjadi pesaing serius F1.

Seiring dengan kesadaran masyarakat yang makin tinggi terhadap lingkungan, maka penggunaan mobil listrik yang ramah lingkungan akan makin mendapat dukungan luas. Hal ini juga akan berpengaruh terhadap balapan Formula E yang menjadi bagian dari industri sportainment yang ramah lingkungan.

Negara tetangga sebelah, seperti Singapura dan Malaysia, sudah menjadi tuan rumah balapan otomotif internasional. Singapura menjadi tuan rumah seri balapan Formula One. Singapura membuat terobosan dengan memperkenalkan balapan malam hari di tengah kota.

Malaysia dengan sirkuit Sepang juga sudah menjadi ikon internasional untuk ajang balapan serial MotoGP.

Indonesia masih ketinggalan dibanding dua negara tetangga. Karena itu, pelaksanaan Formula E di Jakarta akan menjadi terobosan untuk menyejajarkan Indonesia dengan negara-negara lain.

Pelaksanaan Formula E akan menjadi ajang sportourism yang efektif untuk mendongkrak kedatangan wisatawan internasional ke Indonesia.

Betapa banyak gagasan dan terobosan cemerlang yang akhirnya mati.

Sayang sekali kalau gagasan-gagasan besar ini mati karena ada politisi yang takut akan bayangannya sendiri, takut terhadap Anies, sampai terjangkit Aniesphobia akut. (*)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Kata Cak Abror, membandingkan Anies dan Giring untuk kontestasi pilpres 2024 sama dengan membandingkan langit dan dasar sumur.


Redaktur : Adek
Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News