Gunung Poso

Oleh: Dahlan Iskan

Gunung Poso
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Hutan rimbanya di sisi lebih barat, ke arah Taman Nasional Lore Lindu. Yang ada danau Lindu-nya. Yang jadi pusat populasi maleo.

Baca Juga:

Pegunungan teroris itu populer dengan sebutan ''Gunung Biru''. Itu bukan nama asli.

Istilah Gunung Biru baru terkenal belakangan, sejak sering terjadi operasi penangkapan teroris di kawasan itu.

Kawasan Gunung Biru juga dijadikan tanah impian bagi para ekstremis yang ingin menegakkan wilayah berdasar ajaran Islam. Semacam kawasan otonomi Islam di dalam Provinsi Sulteng.

Sebenarnya konflik antaragama di Poso sendiri sudah selesai tahun 2007. Yakni sejak ditandatangani perdamaian Malino. Yang terjadi setelah itu adalah terorisme.

Konflik antaragama di Poso berlangsung selama 9 tahun. Sejak 1998. Sejak terjadi krisis moneter yang disusul dengan krisis sosial, dan politik.

Pada masa krisis itu, negara memang sangat lemah. Secara ekonomi apalagi secara pemerintahan. Kelompok-kelompok penekan yang menguat.

Mereka yang seperti menggantikan pemerintah. Adu kuat terjadi di mana-mana.

Salah satu adegan dalam operasi pemungkas itu sangat dramatis. Yakni ketika pasukan sudah mengepung tenda-tenda kelompok Ali Kalora. Gunung itu sangat tinggi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News