Guru Honorer K2 Digaji Rp 50 Ribu per Bulan, 3 Kali Gagal Daftar PPPK, Kasihan Banget
Rabu, 04 Januari 2023 – 17:28 WIB

Guru honorer ikut seleksi PPPK. Ilustrasi. Foto: Ricardo/JPNN.com
"Kalau saya memang sudah menerima Rp 200 ribu per tiga bulan, tetapi yang lain masih Rp 150 ribu," ucap pria berumur 42 tahun itu.
Paisal mengungkapkan, dari 135 guru honorer K2 itu, 100 di antaranya hanya berijazah D2 sehingga tidak bisa mendaftar seleksi PPPK 2019, 2021, dan 2022.
Dia dan kawan-kawannya kecewa, karena sekolah induknya membuka formasi. Namun, karena kendala ijazah, membuat mereka gagal mendaftar.
Mereka kini hanya berharap ada kebijakan khusus pemerintah bagi guru honorer K2 yang berijazah bukan S1.
"Kalau kami sudah diangkat menjadi PPPK, insyaallah kami lanjut S1. Sebenarnya kami ingin kuliah lagi, tetapi apa daya keterbatasan biaya," pungkas Paisal Iskandar. (esy/jpnn)
Guru honorer K2 digaji Rp 50 ribu per bulan, 3 kali gagal daftar PPPK, kasihan banget.
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Mesyia Muhammad
BERITA TERKAIT
- Ini 4 Program Hasil Terbaik Cepat Presiden, Guru Honorer Masuk Prioritas
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- Ketua Forum Honorer Bersuara Lantang, Menolak jadi PPPK Paruh Waktu
- Honorer 8 Tahun Bekerja Ikut Seleksi PPPK, Dicoret gegara Tergiur Uang Haram
- Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu atau Ikut Seleksi CPNS
- Khusus Honorer Ini Tetap Bekerja Meski Gagal PPPK 2024, Alhamdulillah