Guru Honorer Posisi Teratas Terjerat Pinjol, Semoga Pidato Presiden Prabowo Bukan Omon-omon

Ada beberapa penyebab guru menjadi korban pinjaman online, yakni pertama, rendahnya literasi keuangan dan tekanan kebutuhan hidup.
Kedua, memiliki akses terhadap layanan keuangan digital. Namun, tidak dapat membedakan pinjol yang legal dan ilegal. Ketiga, melunasi utang lainnya.
Keempat, mendapatkan pencairan lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan mendesak, perilaku konsumen, dan tekanan ekonomi.
Kelima, guru banyak berasal dari generasi sandwich, yang mencari nafkah untuk orang tuanya, diri sendiri, dan anaknya.
Keenam, terpaksa memanfaatkan pinjol untuk membeli perlengkapan mengajar, seperti laptop.
Ketujuh, penghasilan guru yang tergolong rendah, terutama guru honorer, sementara banyak kebutuhan yang harus dipenuhi.
Tentunya kita ingin agar tak ada lagi guru yang terhimpit pinjaman online, yang menjerat ekonomi keluarganya.
Dengan melihat faktor-faktor penyebab tersebut, maka ada beberapa upaya yang dilakukan agar guru tidak menjadi korban dan terbebas dari jeratan pinjaman online.
Presiden Prabowo menjanjikan kenaikan penghasilan atau kesejahteraan guru, termasuk guru honorer yang banyak terjerat pinjol.
- Mendikdasmen: Presiden akan Berikan Smart Board, Pembelajaran Lebih Asyik
- Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu atau Ikut Seleksi CPNS
- Khusus Honorer Ini Tetap Bekerja Meski Gagal PPPK 2024, Alhamdulillah
- Momen Prabowo Singgung Kapolri-Panglima TNI: Wah, Alamat Enggak Diganti Nih!
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 di 53 Tilok Sudah Keluar, Segera Cetak Kartu Peserta
- Di Hadapan Ribuan Buruh, Prabowo Janji Bentuk Satgas PHK