Guru Laporkan 12 'Penyakit' UKG Gelombang II

Guru Laporkan 12 'Penyakit' UKG Gelombang II
Guru Laporkan 12 'Penyakit' UKG Gelombang II
Selain itu juga ditemukan salah bidang studi terjadi di 14 daerah, dimana guru menemukan soal yang bukan tentang mata pelajaran yang diajarnya. Tidak ada kisi-kisi soal terjadi di seluruh Indonesia. Ada kesalahan data peserta, minimnya sosialisasi.

"Bahkan ada pihak berwenang yang tidak bisa menjelaskan persoalan-persoalan yang dihadapi para guru. Kita juga menilai pelaksanaan UKG tidak serius, terkesan yang penting 'proyek' jalan," tegas Retno.

Ditambahkannya bahwa temuan lain dari identifikasi FSGI juga diketahui tidak adanya keseimbangan penyebaran soal. Di mana jumlah soal tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan Kemendikbud, yakni 70 persen kompetensi profesi dan 30 persen kompetensi paedagogis, untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia SMA penyebarannya hanya berbanding 59 persen kompetensi profesi dan 41 persen kompetensi paedagogik.

Sementara itu Sari dari ICW menambahkan Kemendikbud mengkalim UKG lancar, tapi di lapangan ada penyimpangan yang terjadi. "Sebelumnya kami pernah sampaikan, tapi tak ada respon. Sekarang mudah-mudahan ada solusi," tambah Sari. (fat/jpnn)

JAKARTA - Federasi Seriktar Guru Indonesia (FSGI) resmi melaporkan hasil kajiannya terhadap pelaksanaan Ujian Kompetensi Guru (UKG) gelombang II


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News