Hasil Survei Pilkada Bengkayang: Elektabilitas Sebastianus Paling Meroket
Hasilnya, Syamsul Rizal dari Golkar bertengger di peringkat pemuncak dengan 7,86 persen. Diikuti Andi Max 5,71 persen serta Yohanes Pasti & Eddy sama-sama meraup 5 persen.
"Diadu dengan masing-masing kandidat lain (head to head), Darwis tetap perkasa dan tidak ada lawan. Simulasi pasangan antar kandidat juga menunjukan duet Sebastianus Darwis-Syamsul Rizal masih tetap jaya," ucap pengajar pascasarjana di Universitas Indonesia (UI) dan pembimbing disertasi di Universitas Padjadjaran (Unpad) ini.
Menurut Ari, tim survei Nusakom Pratama juga menemukan fakta bahwa pengetahuan masyarakat akan pelaksanaan Pemilukada Bengkayang September 2020, cukup tinggi.
"Sebanyak 93 persen responden mengatakan tahu kalau Pemilukada Bengkayang dilaksanakan pada September 2020. Selain itu animo masyarakat untuk ikut memilih cukup tinggi," ucapnya.
Pendiri Universitas Pertamina Jakarta ini menilai, perlu strategi khusus dari masing-masing kandidat merebut simpati masyarakat, jika ingin menang. Paling tidak untuk merebut hati 42,86 persen responden yang mengatakan tidak tahu atau tidak menjawab calon bupati yang akan dipilihnya.(gir/jpnn)
Bisa dikatakan Sebastianus Darwis melenggang tanpa pesaing berat di Pilkada Bengkayang.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Jakarta Makin Kotor, Anggota DPRD Dukung Ide Pulau Sampah Heru
- Syahganda Tekankan Indonesia Harus Bangkit di Era Prabowo
- Anies Tertarik Maju Pilkada Jakarta, PKS Tidak Tergoda
- PDIP Tak Akan Bahas Opsi Koalisi/Oposisi di Rakernas
- Sampaikan Catatan Kritis, Koalisi Masyarakat Sipil Minta DPR Batalkan Revisi UU TNI
- Jokowi Dikabarkan tak Diundang Rakernas V PDIP, Gibran Terkejut