Honorer K2 yang Lulus PPPK Mencemaskan Masalah Ini
jpnn.com, JAKARTA - Perpres Nomor 98 tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) mengatur secara terperinci golongan dan masa kerja.
Di mana golongan dan masa kerja PPPK diperhitungkan untuk penentuan besaran gaji sebagaimana diatur dalam Pasal 2 ayat (2) Perpres nomor 98 tahun 2020.
Namun, rasa waswas masih mendera honorer K2 yang lulus PPPK.
Mereka khawatir bila masa kerjanya dipotong, seperti dialami honorer K2 yang lulus CPNS 2018.
Di mana masa kerja honorer K2 yang lulus seleksi CPNS 2018 dipotong dua tahun.
"Harapan saya yang sudah nyata-nyata bekerja sejak 1997 sampai sekarang (23 tahun) dan banyak lagi yang lebih lama, janganlah dikurangi masa kerjanya," kata Koordinator Wilayah Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Jawa Tengah Ahmad Saefudin kepada JPNN.com, Sabtu (3/10).
Permintaan agar tidak ada pemotongan masa kerja menurut Ahmad, ramai diperbincangkan di grup WhatsApp PPPK.
Pasalnya, pemotongan masa kerja sebagai honorer K2 akan berpengaruh pada gaji PPPK.
Para Honorer K2 yang Lulus PPPK menyampaikan masalah yang mencemaskan terkait masa kerja mereka.
- 503 PPPK Terima SK, Hasan Chabibie: Pahami Posisi Anda sehinga Bisa Bekerja Profesional
- PPPK Harus Bisa Menjaga Loyalitas dan Integritas Saat Bertugas
- Kalimat Ini Selalu Ada saat Penyerahan SK PPPK, Bikin Tertekan, Setara PNS?
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN
- 846 PPPK 2023 Batanghari Terima SK, Muhammad Fadhil Arief Berpesan Begini
- Apa Kabar RPP Manajemen ASN? Honorer & PPPK Ajukan 5 Tuntutan