Ibu-Ibu Main Judi
Duduk di Kursi Pesakitan, Tangis jadi Andalan
Jumat, 23 Maret 2012 – 01:01 WIB

Ibu-Ibu Main Judi
BATAM - Gara-gara main kartu sambil taruhan, Samsidar, 55, dan Ida Tamson, 42, duduk di kursi pesakitan. Keduanya menangis di ruang sidang Pengadilan Negeri (PN) Batam, setelah jaksa penuntut Hendrawan menuntut merela satu tahun dan enam bulan penjara, Kamis (22/3).
"Saya menyesal yang mulia, saya tak akan mengulanginya lagi. Waktu itu saya cuma iseng dan langsung ditangkap," ujar Samsidar sambil menghapus air mata yang terus mengalir di pipinya.
Hal yang sama juga dikatakan Ida, ia meminta keringanan hukuman kepada majelis hakim dan mengaku merasa sangat menyesal. "Saya mohon keringanan hukuman. Anak saya masih butuh saya bu hakim. Saya berjanji tak akan mengulanginya," tutur Ida, juga sambil menangis.
Samsidar dan Ida ternyata bukan hanya main kartu berdua. Tapi juga dengan Dausi,32, terdakwa lainnya. Sama seperti mereka, Dausi ikut mengaku menyesal. "Saya tulang punggung keluarga, mereka sangat membutuhkan saya," ujar Dausi kepada majelis hakim.
BATAM - Gara-gara main kartu sambil taruhan, Samsidar, 55, dan Ida Tamson, 42, duduk di kursi pesakitan. Keduanya menangis di ruang sidang
BERITA TERKAIT
- Pakai Jaket Ojol, OTK Tembak Mati Pengunjung Tempat Hiburan Malam
- Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembacokan Tewaskan Danang di Semarang
- Nyawa Danang Melayang Setelah Dibacok OTK di Semarang
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- Bergulat dengan Begal, Iptu Noval Kena Tembak, Pelaku Kabur