Ilmuwan Belanda Minta Tan Malaka Diakui sebagai Pahlawan
Kamis, 04 November 2010 – 16:39 WIB

Ilmuwan Belanda Minta Tan Malaka Diakui sebagai Pahlawan
Meski tak segegap gempita Soekarno-Hatta, lanjut Poeze, namun dalam perjuangan melawan kolonialisme Tan Malaka adalah tokoh yang dikenal lantang. Tan Malaka memang dikenal sebagai sosok misterius. Sayangnya, sambung Poeze, Tan Malaka selalu menjadi pihak yang kalah.
Baca Juga:
Bahkan makam Tan Malaka yang disebut ada di Kediri, Jawa Timur, sampai saat ini belum bisa dipastikan bahwa itu benar-benar tempat jasadnya dikubur. Pasalnya, lanjut Poeze, hal itu masih harus menunggu hasil uji DeoxyriboNucleic Acid (DNA). "Padahal Tan Malaka sudah memberi warisan besar pada negeri ini. Madilog adalah suatu karya yang luar biasa," ucap Poeze.
Adakah partai politik maupun tokoh di Indonesia yang saat ini mengadopsi paham yang diwariskan Tan Malaka? Sembari mengernyitkan dahi, Poeze mengaku tak melihat satu parpol pun atau segelintir tokoh nasional yang menggunakan ideologi Tan Malaka sebagai garis politik. "Terakhir hanya Partai Murba. Tetapi setelah itu tak ada lagi," pungkasnya.
Sedangkan mantan politisi PDI Perjuangan, Roy BB Janis yang juga hadir sebagai pembahas buku karya Harry A Poeze, menilai Tan Malaka sebagai sosok yang lebih hebat dari Soekarno-Hatta. Namun kepiawaian Tan Malaka tak berada di era yang tepat atau telah melewati masanya. “Ketidaktepatan waktu, menyebabkan Tan Malaka tidak menjadi sosok yang diagung-agungkan dan berhasil memimpin bangsa Indonesia,” kata Roy.
JAKARTA - Tokoh pergerakan perjuangan kemerdekaan Indonesia, Tan Malaka, diusulkan agar diakui sebagai Pahlawan Nasional. Dasarnya, karena Tan Malaka
BERITA TERKAIT
- AstraZeneca dan CISC Serukan Pentingnya Skrining Kanker Paru Lebih Awal
- Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Menebar Hewan Kurban Hingga ke Pelosok Negeri
- Natalius Pigai Bakal Pertanyakan Vasektomi kepada Dedi Mulyadi
- Pakar Hukum: Putusan MA Wajib Dilaksanakan dalam Perkara RSI NTB dengan Kontraktor
- Kapolda Sumbar Perintahkan Usut Tuntas Kecelakaan Maut Bus ALS di Padang Panjang
- Pencari Kerja Padati Job Fair Jakarta 2025, Ada 12 Ribu Lowongan Pekerjaan Tersedia