Imbas Wabah Virus Corona, Piala AFC 2020 Resmi Ditunda

Imbas Wabah Virus Corona, Piala AFC 2020 Resmi Ditunda
Laga AFC Cup 2020 antara PSM Makassar melawan Kaya Iloilo di Stadion Madya sempat digelar tanpa penonton karena merebaknya Virus Corona atau Covid-19. Foto: Amjad/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Konfederasi sepak bola Asia, AFC, resmi mengumumkan penundaan ajang AFC CUP 2020 sampai waktu yang tak ditentukan. Kebijakan ini diambil sebagai langkah untuk mencengah penyebaran Virus corona atau Covid-19.

Dalam pengumuman bernomor #36/2020 itu, banyak negara yang melakukan tindakan pencegahan lebih lanjut dan pembatasan perjalanan. AFC sebelumnya telah menunda semua pertandingan grup di Zona Barat AFC pada 12 Maret 2020 dan keputusan terakhir berlaku untuk semua pertandingan di bulan Maret dan April di lima zona AFC.

"Sementara itu, AFC akan memonitor situasi dengan cermat sebelum memutuskan kapan akan memulai kembali musim Piala AFC 2020," bunyi petikan pernyataan AFC dalam rilis resmi yang dikirim media communications AFC.

Menurut AFC, keputusan ini diambil bersama-sama dengan klub yang sedang berkompetisi serta asosiasi negara masing-masing yang timnya berkompetisi. Artinya, semuanya sepakat dan bukan keputusan sepihak AFC.

"Ini adalah tindakan pencegahan untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan semua pemain dan tim yang berpartisipasi, ofisial, dan penonton serta dirancang untuk melindungi integritas para pemain, juga kompetisi itu sendiri," tegas rilis AFC.

BACA JUGA: Ismed Sofyan Dilaporkan Sang Istri ke Polda Metro Jaya

Indonesia sendiri memiliki dua wakil di ajang AFC Cup 2020. Mereka ialah Bali United dan PSM Makassar. Terakhir, Bali United takluk 4-0 di markas Ceres Negros (Filipina) dan PSM sempat menjamu Kaya Iloilo (Filipina) yang berakhir imbang 1-1 di Stadion Madya. Laga ini digelar tanpa penonton karena Covid-19.(dkk/jpnn)

 

Konfederasi sepak bola Asia, AFC, resmi mengumumkan penundaan ajang AFC CUP 2020 sampai waktu yang tak ditentukan. Kebijakan ini diambil sebagai langkah untuk mencengah penyebaran Virus corona atau Covid-19.


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News