Indonesia Travel X-change Luncurkan Go Digital untuk Joglosemar
Dua hal itu penting. Terutama bagi industri yang harus terus merancang desain paket-paket wisata baru.
Ini juga menjawab persoalan yang disampaikan Rizki Handayani Mustafa, Asdep Pengembangan Pemasaran Wilayah Asia Tenggara, yang menyebut paket-paket yang dijual selama ini monoton dan kurang atraktif.
Dengan Go Digital, di-support materi event dan destinasi website yang terpercaya, akan lahir banyak paket-paket baru, yang unik, menarik, dan bisa bersaing di level global.
Semakin banyak paket yang dinaikkan di media sosial, lalu disebarkan ke originasi yang terkait, berdasarkan timeline yang tepat, atas destinasi yang pas, maka program itu akan efektif.
“Inilah yang oleh Pak Menpar Arief Yahya sering disebut dengan More Digital, More Personal!” lanjut Don Kardono.
Forum itu cukup membuka para pelaku industri pariwisata yang selama ini masih keukeuh dengan cara-cara konvensional.
Go Digital juga mendorong industri semakin kreatif membuat paket baru yang mainstream dan out of the box.
Hadir dalam acara itu Hari Untoro Drajad, Staf Ahli Menpar Bidang Multikultural, Rizki Handayani Musfata Asdep Pengembangan Pemasaran ASEAN, Vita Datau, Ketua Tim Percepatan Wisata Kuliner dan Belanja, dan Larasati Sedyanigsih, PIC Destinasi Borobudur, Anggota Tim 10 Bali Baru Kemenpar.
MAGELANG –Konsep Go Digital yang setiap hari disosialisasikan Menpar Arief Yahya di berbagai forum menuai banyak apresiasi. Para pelaku bisnis
- Lemhannas Dorong Reaktualisasi Ketahanan Nasional Melalui Geo Crybernetic
- Hati-Hati Terjerat Pinjol Ilegal: Rentenir Baru di Era Digital
- 9.067 Jemaah Calon Haji Berangkat ke Tanah Suci Hari Ini
- Dorong Pemerataan Akses Internet, Elon Musk Luncurkan Starlink di Puskesmas Denpasar
- Hadiri KTT W7 G7 di Roma, Dr Jessica: Wanita RI Juga Mampu Bersaing di Kancah Internasional
- 8 Juta Orang Alami Gangguan Penglihatan, Perusahaan Startup Campaign Terjun Lawan Katarak