Info Penting soal Rekrutmen ASN Polri, Brigjen Rusdi: Ini Gebrakan Baru

Gagasan itu antara lain didasarkan adanya Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) Tahun 2020, bahwa jumlah penyandang disabilitas di Indonesia mencapai angka 6,2 juta jiwa.
Namun, hingga saat ini baru sekitar 20 persen dari penyandang disabilitas atau difabel yang memperoleh kesempatan kerja.
Kemudian, Pasal 11 huruf a UU No. 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas menyatakan hak penyandang disabilitas meliputi hak memperoleh pekerjaan yang diselenggarakan oleh pemerintah, pemerintah daerah atau swasta tanpa diskriminasi.
Selanjutnya, terdapat arahan Presiden Jokowi kepada instansi pemerintah agar menyediakan kuota 2 persen dari keseluruhan formasi CASN bagi penyandang disabilitas.
Baca Juga: HNW Khawatir Muhammad Kece Gangguan Jiwa, Ini Analisis Bang Reza
"Perekrutan CPNS bagi penyandang disabilitas juga telah diatur dalam PermenPAN-RB 27/2021 tentang Pengadaan PNS," ucapnya.
Rusdi mengatakan bahwa Polri mendukung upaya pemerintah dalam rangka memenuhi hak dan akses penyandang disabilitas terhadap sektor pekerjaan, khususnya untuk mengabdi sebagai ASN Polri.
Dalam rekrutmen ini, kelompok disabilitas akan ditempatkan di sejumlah bidang meliputi administrasi, pelayanan, analisa teknologi, informasi, serta tidak menutup kemungkinan para ASN yang terpilih akan disesuaikan posisinya dengan kebutuhan Polri. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Program Prioritas Kapolri jadi gebrakan baru Korps Bhayangkara dalam rekrutmen ASN Polri, terutama bagi penyandang disabilitas atau difabel.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Beri Pelatihan Digital Marketing, Sandiaga Uno Ingin Difabel Lebih Berdaya
- PPPK 2024 Bakal Mendapat TPP, Seragam sama dengan PNS
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar
- Soal Jadwal Pengangkatan CPNS & PPPK 2024, Pak Alim Sanjaya Beri Penjelasan Begini
- Sudah Ada yang Masuk Daftar Hitam, Tak Bisa Daftar CPNS & PPPK
- Momen Prabowo Singgung Kapolri-Panglima TNI: Wah, Alamat Enggak Diganti Nih!