Inggris Gantungkan Nasib ke Italia

Hadapi Kemungkinan Rekor Buruk setelah 56 Tahun

Inggris Gantungkan Nasib ke Italia
Inggris Gantungkan Nasib ke Italia

jpnn.com - SAO PAULO - Kekalahan atas Uruguay dengan skor 1-2 pada laga kedua Grup D Piala Dunia 2014 membuat Inggris kini berada di ambang rekor terburuk dalam 56 tahun. Inggris terancam gagal lolos dari fase grup untuk kali pertama sejak 1958.

Peluang Inggris melaju ke fase knock out juga terbilang sangat tipis karena tim yang diperkuat Steven Gerrard dkk itu harus bergantung pada tim lain. Yakni, Italia menang besar atas Kosta Rika dan Uruguay. Sementara, Inggris juga harus menekuk Kosta Rika pada laga terakhir. Dengan begitu, Inggris bisa berharap pada produktifitas gol.

“Peluang kami untuk lolos memang tipis. Kami hanya bergantung pada Italia untuk bisa memetik kemenangan besar pada dua laga tersisa,” terang pelatih Inggris, Roy Hodgson di laman Sky Sport, Jumat (20/6).

Pelatih berusia 66 tahun itu juga menyesalkan kekalahan yang diterima anak asuhnya ketika berjibaku kontra Uruguay. Padahal, jika imbang atau menang, Inggris punya peluang besar melaju ke knock out.

“Untuk memperbesar peluang kami lolos, kami membutuhkan hasil bagus lawan Uruguay. Bisa imbang atau menang. Namun, kami tak bisa mendapatkannya,” tegas Hodgson.(jos/jpnn)

 


SAO PAULO - Kekalahan atas Uruguay dengan skor 1-2 pada laga kedua Grup D Piala Dunia 2014 membuat Inggris kini berada di ambang rekor terburuk dalam


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News