Ingin Cetak Sejarah Baru di Thailand, 'Partai Thaksin' Calonkan si Cantik Yingluck Shinawatra

Ingin Menggaet Suara Lima Juta Perempuan Muda

Ingin Cetak Sejarah Baru di Thailand, 'Partai Thaksin' Calonkan si Cantik Yingluck Shinawatra
Yingluck Shinawatra.Foto: REUTERS/Sukree Sukplang
Poin positif lainnya adalah Yingluck membuka peluang bagi Thailand untuk mencatatkan sejarah. Jika menang, dia akan menjadi PM perempuan pertama di Thailand. "Saya yakin banyak orang yang menginginkan ini. Apalagi banyak negara lain yang sudah dipimpin perempuan. Indonesia punya Megawati, bukan?" ujarnya. Kanawat percaya hal itu akan menarik orang untuk mendukung.

Untuk urusan politik, Yingluck memang bau kencur alias tak berpengalaman. Tapi, kemampuannya dalam sisi manajerial sudah terbukti. Perempuan alumnus master of political science dari Kentucky State University, AS, itu memimpin beberapa perusahaan keluarga, termasuk Shinawatra Directories Co Ltd. "Dia sukses memimpin perusahaan. Kemampuan itu juga dibutuhkan untuk kursi perdana menteri," terang Kanawat.

Dulu, Yingluck juga sempat menjadi managing director Advanced Info Service (AIS) PCL, perusahaan telekomunikasi keluarganya. Namun, pada 2005, dia menjual sahamnya dan mendapat keuntungan besar. Gara-gara penjualan tersebut, dia sempat diperiksa komisi keuangan dan sekuritas Thailand. Namun, dugaan dia memanfaatkan orang dalam untuk mengeruk keuntungan tidak terbukti.

Menurut Kanawat, sejak lama partainya berusaha merayu Yingluck untuk maju sebagai kandidat perdana menteri. Namun, Yingluck terus-menerus menolak. Alasannya, perempuan yang kini aktif sebagai komisaris Yayasan Thaicom tersebut sakit hati atas sikap militer Thailand yang menggulingkan paksa pemerintahan sang kakak. Sejak dikudeta, Thaksin mengasingkan diri demi menghindari jerat hukum di negaranya.

DALAM politik, Yingluck Shinawatra memang masih dianggap bau kencur. Tapi, Phue Thai Party (PTP), salah satu partai yang akan berlaga dalam pemilu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News