Ini 4 Poin yang Dibawa Tim Islah Kubu Bali ke Agung Laksono Cs

jpnn.com - JAKARTA - DPP Partai Golkar hasil Munas Bali, pimpinan Aburizal Bakrie telah menetapkan tim islah yang akan bergabung dengan kubu Munas Ancol pimpinan Agung Laksono. Tim ini diketuai oleh Ketua Harian DPP Golkar MS Hidayat.
Sekretaris Jenderal Golkar, Idrus Marham mengatakan dirinya bersama Ketum Golkar Ical dan Waketum Setya Novanto bertindak selaku tim pengarah. Sedangkan anggota tim yang diketuai MS Hidayat terdiri dari para wakil ketua seperti Theo L Sambuaga, Sayrif Cicip Sutardjo, Nurdin Halid dan Aziz Syamsuddin.
"Nah itulah nanti yang akan melakukan komunikasi dengan tim Ancol dalam rangka menindaklanjuti kesepakatan itu," kata Idrus di gedung DPR Jakarta, Rabu (3/6).
Idrus menyebutkan dari 4 poin kesepakatan, ada tiga hal prinsip yang menjadi acuan untuk islah, antara lain adanya komitmen bersama untuk membesarkan partai Golkar. Itu menjadi poin perekat dari keseluruhan poin ksepakatan.
"Karena ketika berbicara bagaimana membesarkan Golkar, maka tentu ini (Bali-Ancol) adalah satu. Poin 2 dan 3 itu menunjukkan tata cara atau mekanisme penjaringan dan penentuan pasangan calon, dengan melalui tahapan-tahapan yang ada termasuk survei," jelasnya.
Ditambahkan Idrus, tim Bali dan Ancol nanti akan membahas lebih detail masalah yang berkaitan dengan kriteria-kriteria yang akan digunakan dalam menjaring calon kepala daerah, serta langkah yang harus dilakukan. (fat/jpnn)
JAKARTA - DPP Partai Golkar hasil Munas Bali, pimpinan Aburizal Bakrie telah menetapkan tim islah yang akan bergabung dengan kubu Munas Ancol pimpinan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seleksi PPPK Tahap 2 Berlangsung hingga 30 Mei 2025, BKN Beri Info Skor CAT
- Lewat Operasi Gurita, Bea Cukai Tegal Gagalkan Peredaran 1,3 Juta Batang Rokok Ilegal
- Human Initiative Gelar Flash Sale Kurban untuk Bantu Masyarakat Pelosok Negeri
- Calon Haji Asal Tulungagung Meninggal Dunia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
- Asido Hutabarat: Kurator Wajib Mengamankan Aset Pailit
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi