Ini Manfaat Membiasakan Anak Makan Bersama Orang Tua

Ini Manfaat Membiasakan Anak Makan Bersama Orang Tua
Ilustrasi makan bersama keluarga. Foto:npr

jpnn.com - Penelitian baru di Eropa mengungkapkan bahwa makan bersama keluarga secara teratur dapat membantu menularkan kebiasaan makan sehat pada anak-anak.

Kebiasaan itu diklaim akan berkelanjutan hingga dewasa, yang berpotensi mencegah obesitas di kemudian hari.

Periset dari Max Planck Institute for Human Development and the University of Mannheim, Germany, menganalisis hubungan antara makanan keluarga dan kesehatan gizi anak dengan menggunakan pengukuran indeks massa tubuh (BMI), jumlah porsi buah dan sayuran yang dimakan per hari (sebagai indikator diet sehat) dan konsumsi gula manis, minuman, makanan cepat saji dan makanan ringan asin (sebagai indikator diet tidak sehat).

Para periset menemukan bahwa makanan keluarga sering dikaitkan dengan indeks massa tubuh bagian bawah (BMI) dan makanan sehat pada anak-anak, dengan hubungan yang ditemukan di semua negara dan semua umur.

"Anak adalah jendela yang unik untuk melawan kebiasaan makan dan gaya hidup yang merugikan," kata pemimpin penulis Mattea Dallacker, seperti dilansir laman MSN.

"Orang tua bertindak sebagai 'penjaga gerbang gizi' karena mereka memiliki pengaruh besar pada kapan dan berapa banyak anak yang makan. Makanan keluarga menawarkan lingkungan belajar yang kaya untuk menyiapkan kebiasaan makan yang sehat pada anak-anak," Dallacker menjelaskan.

Penelitian saat ini menunjukkan bahwa bukan hanya kualitas makanan yang penting, namun faktor psikologis dan perilaku juga berperan.

Misalnya, rutinitas makan seperti pemodelan peran orang tua positif atau menyenangkan. Suasana juga bisa memperbaiki kebiasaan makan anak-anak.

Penelitian baru di Eropa mengungkapkan bahwa makan bersama keluarga secara teratur dapat membantu menularkan kebiasaan makan sehat pada anak-anak.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News