Isu Pergantian Kapolri Dinilai Janggal
Minggu, 16 Juni 2013 – 03:30 WIB
JAKARTA - Isu tentang penggantian Kapolri Timur Pradopo makin menghangat menjelang datangnya Hari Bhayangkara 2013. Tapi, Ketua Presidium Indonesian Police Watch (IPW) Neta S Pane melihat ada sejumlah keanehan di balik isu itu. Neta malah menilai Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertindak naif karena sudah sudah gembar-gembor soal pergantian Kapolri. Menurut Neta, hal itu bisa meruntuhkan semangat kerja anggota kepolisian.
Menurutnya, justru yang akan memasuki masa pensiun terlebih dulu adalah Wakapolri Komjen Nanan Soekarna pada Juli mendatang. Sementara Timur Pradopo baru memasuki pensiun pada Februari tahun depan.
Baca Juga:
"Artinya, Polri harus mempersiapkan calon Wakapolrinya lebih dulu, baru kemudian mempersiapkan calon Kapolri. Kalau pun akan ada pergantian Kapolri diperkirakan di akhir 2013," kata Neta di Jakarta, Minggu (16/6).
Baca Juga:
JAKARTA - Isu tentang penggantian Kapolri Timur Pradopo makin menghangat menjelang datangnya Hari Bhayangkara 2013. Tapi, Ketua Presidium Indonesian
BERITA TERKAIT
- Masjid JIEP Jayakarta Bakal Jadi yang Terbesar di Jakarta Timur
- Sampah Jakarta 8.200 Ton, DPRD Usulkan Tiru Singapura
- Kabar Terbaru dari Kapolres Metro Jakarta Utara Soal Kasus Kematian Taruna STIP Marunda
- Ketum MUI dan LDII Yakini Kebebasan Beragama Adalah Identitas Bangsa
- Pupuk Kaltim Mulai Proses Revamping Pabrik Tertua
- Jepang Sedang Siapkan Aturan Baru Bagi Pekerja Asing, Begini Harapan Menteri Ida Fauziyah