Jangan Kirim Bantuan Susu Formula
Rabu, 01 September 2010 – 09:01 WIB
JAKARTA -- Puluhan ribu pengungsi meminta bantuan susu formula untuk anak-anak mereka. Namun, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tidak menuruti permintaan itu. Alasannya, sudah ada imbauan dari kementrian keseharan agar anak-anak di pos-pos pengungsian tidak diberi susu formula. Pasalnya, bila anak-anak balita mengkonsumsi susu formula maka hanya akan menambah persoalan di pengungsian.
"Karena kalau minum susu formula, malah bahaya, bisa diare. Makanya, meskipun banyak yang minta, tapi tidak kita tangani. Imbauan dari kementrian kesehatan, agar aanak-anak tetap diberi ASI (air susu ibu,red)," ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNBP, Dr.Priyadi Kardono, M.Sc kepada JPNN, Rabu (1/9).
Masalah kesehatan memang mendapat perhatian khusus. Rencananya, pada Kamis (2/9) besok Menkes Endang Rahayu Sedyaningsih akan datang ke Tanah Karo untuk melihat kondisi kesehatan para pengungsi.
Mengenai penderita ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut), untuk anak balita jumlahnya mencapai 210. Sedang untuk usia di atas 5 tahun, yang terkena ISPA sebanyak 934 orang. Priyadi menjelaskan, untuk menangani ISPA, tenaga medis yang ada di lapangan sudah cukup jumlahnya. "Ada dokter, ada perawat. Saya kira bisa menangani dengan baik," katanya. (sam/jpnn)
JAKARTA -- Puluhan ribu pengungsi meminta bantuan susu formula untuk anak-anak mereka. Namun, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ruko Mampang yang Menewaskan 7 Orang Tak Punya Pintu Darurat
- 2 Juta Lebih Kendaraan Melintas di Tol Trans Sumatera Selama Angkutan Lebaran 2024
- Penumpang KAI Angkutan Lebaran 2024 di Divre III Palembang Meningkat 18 Persen
- Ini Identitas Mayat yang Ditemukan di Apartemen Tebet Jaksel
- 550 PPPK Terima SK, Ipuk: Kinerja Harus Lebih Meningkat dari Saat Menjadi Honorer
- Cegah Penyebaran Hama dan Penyakit Hewan, Karantina Gagalkan Penyelundupan Kura-Kura Ambon