Jangan Sampai Ada Siswa yang Tidak Tertampung

Jangan Sampai Ada Siswa yang Tidak Tertampung
YAKINKAN: Terlihat orang tua murid sedang membujuk anaknya agar ingin duduk di bangkunya. Banyak kejadian-kejadian lucu di hari pertama sekolah yang terjadi, Senin (10/7). SYAMSUL/RADAR NUNUKAN/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) 17/2017 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) membatasi jumlah siswa yang tertampung 36 orang per kelas.

Namun, menurut Dirjen Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kemendikbud Hamid Muhammad, pemda bisa menambah maksimal 36 anak per kelas.

"Pemerintah memberikan dispensasi bagi anak-anak lulusan SD yang tidak bisa tertampung karena ketentuan Permendikbud 17/2017. Daripada banyak yang tidak bisa sekolah, jumlah siswa bisa ditambah menjadi 36 per kelas," kata Hamid, Rabu (12/7).

Dia menyebutkan, kapasitas tampung di sekolah yang dibangun pemerintah maksimal 40 siswa.

Walaupun begitu, pemda tidak boleh memaksakan menampung lebih dari 36 siswa.

"Dispensasinya hanya satu tahun. Setelah itu, pemda harus memikirkan bagaimana anak-anak ini bisa belajar dalam sekelas 32 orang," ucapnya.

Salah satu cara yang bisa ditempuh adalah mengoptimalkan sekolah swasta dengan subsidi untuk gaji gurunya.

Cara ini lebih murah dibandingkan membangun sekolah baru.

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) 17/2017 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) membatasi jumlah siswa yang tertampung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News