Jelang Pengesahan RAPBN 2016, Kepentingan Politik Dua Kubu Lebih Dominan
Jumat, 30 Oktober 2015 – 09:43 WIB

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. FOTO: DOK.JPNN.com
“Sehingga penetapan target pendapatan perpajakan pada RAPBN 2016 yang lebih tinggi dari APBNP 2015 yakni sebesar Rp1.546,7 adalah tidak masuk akal," tegas Irawan.
Di tengah kondisi makro ekonomi tahun depan yang diprediksi tidak lebih baik dari tahun ini dan bila target ini disetujui, maka defisit tahun 2016 akan semakin membengkak. Hal itu sama saja mendorong pemerintah menambah utang yang lebih besar lagi tahun depan.
“Kami tidak rela mewariskan hutang yang begitu besar bagi generasi mendatang,” katanya.(flo/fat/fri/jpnn)
JAKARTA – Sebanyak 560 anggota DPR dari 10 fraksi akan mengambil keputusan terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beri Kuliah Program Doktor, Bamsoet Ingatkan Pentingnya Keseimbangan Demokrasi dan Hukum
- Bawaslu RI Akan Dalami Dugaan Kecurangan PSU Pilkada Bengkulu Selatan
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Dukung Prabowo 2 Periode, Idrus Golkar Usul Pembentukan Koalisi Permanen
- Versi Pengamat, Prabowo Tak Merestui Mutasi Letjen Kunto Arief
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI