JK Tebar Pesona di Situ Gintung

JK Tebar Pesona di Situ Gintung
PERHATIAN- Wapres Jusuf Kalla didampingi Menteri Sosial Bachtiar Chamzah serta Gubernur Banten Ratu Atut Choisiyah meninjau dapur umum di posko bantuan bencana jebolnya tanggul Situ Gintung, Cirendeu, Ciputat, Tangerang Selatan, Selasa (31/3). Pemerintah akan segera melakukan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca bencana Situ Gintung. Foto: Muhammad Iqbal/Satelit News
TANGERANG-Kunjungan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) ke lokasi penampungan bencana Situ Gintung di kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ciputat menuai protes mahasiswa. Kedatangan kedua JK itu hanya dianggap sebagai tebar pesona dan aksi mencuri dukungan dari warga korban bencana.

Kedatangan orang nomor dua RI ini disambut sederet kritikan pedas para mahasiswa. Aksi protes mahasiswa dilaukan di fakultas Hukum UMJ, saat ketua umu Partai Golkar itu tengah meninjau dapur umum posko bencana. Sebelumnya capres partai berlangbang beringin itu juga sempat mengunjungi posko bencana Caleg Partai Golkar, Wira Putra.

Perwakilan mahasiswa Universitas Muhamadiyah Jakarta (UMJ), Harun Nur Ihsan menyebut kunjungan JK tak bermanfaat. Lebih sebagai aksi politik saja, tidak memberikan solusi bagi korban. Bahkan belum ada keputusan pasti dari pemerintah terkait korban bencana.

"Kita butuh bukti, bukan janji. Korban bencana butuh putusan pasti," teriak Harun Nur Ihsan yang juga Presiden BEM UMJ di hadapan JK, Selasa (31/3) pagi.

Tanpa rasa bersalah, ketua umum Partai Golkar ini tetap terus melakukan peninjauan. Sempat pula JK melakukan dialog dengan relawan dan warga pengusian. Bahkan sepotong ayam goreng yang tersedia di dapur umum juga sempat dicicipi politisi asal Makasar ini.

TANGERANG-Kunjungan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) ke lokasi penampungan bencana Situ Gintung di kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ciputat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News