Jokowi Lantik Yahya Cholil Staquf jadi Wantimpres

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo melantik Yahya Cholil Staquf sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/5).
Masuknya Yahya di Wantimpres, menggantikan posisi (Alm) KH Hasyim Muzadi yang wafat pada Maret 2017 lalu.
Ditemui usai pelantikan tersebut, mantan juru bicara Presiden Keempat RI Abdurrachman Wahid ini mengatakan akan bekerja sebaik mungkin di Wantimpres.
"Saya akan berusaha memenuhi harapan maupun tugas yang dibebankan, dengan mengikuti tata cara maupun etika yang semestinya," ucap Yahya.
Dia pun paham dengan posisinya di Wantimpres, dirinya harus lebih berhati-hati dalam bertindak, maupun bicara tentang negara dan pemerintahan.
"Sekarang nasehat saya menjadi hak-nya presiden. Apabila ada gagasan yang strategis untuk negara, tentu harus secara langsung dengan mengikuti tatanan tertentu disampaikan kepada presiden," pungkasnya. (fat/jpnn)
Presiden Joko Widodo melantik Yahya Cholil Staquf sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/5)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi