Jokowi Minta Proyek Monorail Dibatalkan, Bos Adhi Karya Membantah

jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta PT Adhi Karya membatalkan proyek monorail atau MRT seperti yang sudah direncanakan perseroan. Sebagai gantinya, Jokowi meminta Adhi untuk membangun Light Rail Transit (LRT).
Menanggapi kabar tersebut, Direktur Utama PT Adhi Karya, Kiswodarmawan membantahnya. Menurut Kiswo, pihaknya tidak dilarang untuk membangun monorail seperti yang banyak diberitakan.
"Saya ulangi, nggak ada larangan untuk membangun monorail. Kami (Adhi) tidak dilarang," ujar Kiswo di kantornya, Jakarta, Jumat (20/3).
Untuk menunjukkan keseriusannya dalam membantu pemerintah mengurangi kemacetan di Jakarta, Adhi Karya kata Kiswo siap untuk membangun LRT. Adapun alasan dibangunnya LRT karena dirasa lebih mudah untuk terintegrasi dengan moda lainnya.
"Kami sudah tegaskan akan berpartisipasi ikut menyelesaikan kemacetan di Ibu Kota. Untuk itu, dulunya kita ingin bangun monorail. Setelah ditimbang diputuskan untuk menggunakan LRT. Pertimbangannya karena mudah terintegrasi dan monorail populasinya sedikit, karena teknologinya terutup. Bedanya radius putar LRT lebih besar dibanding monorail," beber dia.
Nantinya LRT ini akan dibangun ditepian jalan tol, di mana tahap awal akan dibangun LRT jurusan Cibubur-Cawang-Grogol. Untuk investasinya, diperkirakan bakal memakan dana sekitar Rp 9-10 triliun. Pembangunan LRT ini ditargetkan bakal rampung sekitar tahun 2018. (chi/jpnn)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta PT Adhi Karya membatalkan proyek monorail atau MRT seperti yang sudah direncanakan perseroan. Sebagai
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Benny Wullur Duga Pelaku Penipuan Kent Lisandi Lebih dari 2 Orang
- KPK Bidik Satori dan Heri Gunawan dalam Kasus CSR, Beri Sinyal akan Tetapkan Tersangka
- KPK Ultimatum Deputi Gubernur BI dan 2 Anggota DPR untuk Kooperatif dalam Kasus CSR
- Bareskrim Polri Gelar Perkara Khusus Soal Kasus Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi, Kompolnas Bilang Begini
- Tim Kuasa Hukum Agatha Lita Kapojos Nilai Proposal Perdamaian PT MAS Tak Masuk Akal
- Kementan Dorong Peran Penyuluh Pertanian dalam Pembuatan Poligon Sawah