Jokowi Sindir Eksekutif dan Legislatif yang Suka Kunker ke Luar Negeri
Jumat, 16 Agustus 2019 – 13:23 WIB

Presiden Joko Widodo dengan baju adat suku Sasak NTB menyampaikan pidato kenegaraan dalam rangka HUT Ke-74 Kemerdekaan RI dalam Sidang Bersama DPD-DPR, Jakarta, Jumat (16/8). Foto : Ricardo/JPNN.com Foto : Ricardo
Jokowi menyatakan organisasi yang tumpang tinduh harus digabung. Menurut dia, jumlah organsiasi dan aparat yang tidak efisien dan relevan harus dipangkas. “Ini akan segera kita mulai,” tegasnya.
Mantan wali kota Surakarta itu mengatakan peningkatan kualitas dan kultur aparat, mulai birokrat, TNI, Polri, pejabat BUMN juga harus segera berubah. “Harus segera berubah. Tidak ada kompromi aparat yang mengingkari Pancasila, aparat yang tidak melayani, tidak turun ke bawah. Sebaliknya, kami akan cari dan apresiasi aparat yang yang menebarkan optimisme, smart, shortcut dan sepenuh hati melayani rakyat,” kata Jokowi. (boy/jpnn)
Secara mengejutkan, Jokowi lantas memperlihatkan sebuah benda seperti telepon seluler.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi