Kabar tak Enak Bagi Guru Madrasah
Kemudian disusul Jawa Tengah (246 guru), Jawa Barat (178 guru), dan Sumatera Utara (94 orang).
Sedianya mereka akan menjalani proses sertifikasi di 13 kampus yang ditunjuk.
Seperti di Univ. Negeri Jakarta, Univ. Negeri Yogyakarta, Univ. Negeri Surabaya, dan Univ Negeri Makassar.
Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Kamaruddin Amin menegaskan tahun ini tidak ada sertifikasi guru.
’’Dananya kena potong,’’ katanya di Jakarta kemarin. Proses sertifikasi 2016 rencananya digeser untuk dilaksanakan tahun depan.
Dia mengatakan informasi penundaan ini sudah disampaikan ke seluruh kampus penyelenggara sertifikasi.
Kamaruddin tidak menjelaskan detail anggaran untuk proses sertifikasi itu.
Dia hanya mengatakan guru madrasah itu meliputi guru mata pelajaran agama Islam dan mata pelajaran umum.
JAKARTA – Pupus sudah harapan 1.504 guru dalam jabatan (sudah mengajar) di madrasah untuk segera mendapatkan tunjangan profesi guru (TPG).
- Universitas Trilogi Digandeng Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia, Keren
- Puluhan Universitas Top Dunia Ada di ICAN Education Expo 2024, Pengunjung Membeludak
- Nadiem Makarim Sebut Kurikulum Merdeka Dibutuhkan Sekolah yang Tertinggal, Guru Diberi Kebebasan
- Ikatan Wartawan Hukum Gelar Kongres, Sosok Inilah Ketua Umum Barunya
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024