Kalau Habib Rizieq Ditangkap, FPI Siap Rebut dari Polisi

Kalau Habib Rizieq Ditangkap, FPI Siap Rebut dari Polisi
Habib Rizieq. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara DPP Front Pembela Islam (FPI) Slamet Marif meminta agar kepulangan Habib Rizieq Shihab tidak diganggu pihak kepolisian.

Apalagi jika sampai melakukan penangkapan karena status tersangka yang disandang Habib Rizieq.

Dia mengatakan, FPI dan ormas lain pendukungnya tak akan tinggal diam jika Habib Rizieq ditangkap saat pulang ke Indonesia.

“Jadi, kalau pemerintah atau kepolisian mengambil cara paksa, maka kami akan ambil paksa juga imam kami,” tegas dia dia di Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), Senen, Jakarta Pusat, Selasa (20/2).

Dia menegaskan, pihaknya tak akan bubar sebelum Habib Rizieq sendiri yang menyatakan dia tidak pulang.

“Dan kami tidak akan bubar sampai beliau bertemu dengan kami,” imbuhnya.

Slamet yang juga Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 ini juga meminta agar pemerintah jangan menghalangi kepulangan Rizieq dengan menyebarkan kabar tidak benar.

Untuk saat ini, Slamet mengaku pihaknya akan tetap mengedepankan negoisasi, dan menjunjung tinggi jalan damai.

“Tapi kalau memaksa, maka kami akan ajak umat Islam untuk memaksa juga,” tandas dia. (mg1/jpnn)


Habib Rizieq Shihab yang sedang tersangkut kasus hukum dikabarkan akan kembali ke Indonesia pada 21 Februari.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News