Kalbar Kurang 600 Bidan
Senin, 17 Januari 2011 – 04:54 WIB
Dijelaskan, pada 2011 Dinkes Kalbar memiliki program pembinaan kepada para bidan. Pelatihan ini untuk meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dan bidan sehingga dapat menangani kasus-kasus emergensi yang berkaitan dengan kelahiran. Pembinaan ini, lanjutnya, juga sebagai upaya menekan angka kelahiran ibu dan anak.
Baca Juga:
Sementara, Kepala Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Kalbar, Siti Fathonah mengatakan terdapat hampir 2.000 bidan di Kalbar. Tetapi dari jumlah tersebut, hanya 145 orang yang telah mendapatkan pelatihan pemasangan alat kontrasepsi IUD. Mereka yang sudah mendapat pelatihan ini tersebar di seluruh kabupaten dan kota.
Menurut Siti, pelatihan bidan dalam pemasangan alat kontrasepsi ini diperlukan karena juga berkaitan dengan upaya untuk menekan angka kematian ibu dan anak.Pada tahun ini, dengan anggaran yang ada, BKKBN kembali akan melatih 850 bidan untuk pemasangan IUD dan implant. Disebutkan, tahun ini pihaknya tidak hanya melatih bidan, namun juga 150 dokter agar bisa melakukan pemasangan IUD dan implant. (uni/sam/jpnn)
PONTIANAK - Meski setiap tahunnya tenaga medis menjadi prioritas dalam penerimaan CPNS, tetap saja sejumlah daerah mengalami kekurangan. Provinsi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kapolda Irjen Fakhiri Tantang KKB Perang Terbuka
- Penyesuaian Tarif Parkir di Denpasar Resmi Diberlakukan Per 1 Mei 2024, Ini Perinciannya
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia
- Asyik Berenang di Sungai Borang Palembang, Bocah Tenggelam
- Polisi Tangkap 2 Pelaku Judi Slot Online di Nagan Raya
- Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi Drone untuk Mengawasi Pengamanan Unjuk Rasa Hari Buruh