Kapok Berkendara, Suami Ratu Elizabeth Serahkan SIM ke Polisi

Kapok Berkendara, Suami Ratu Elizabeth Serahkan SIM ke Polisi
Mobil Land Rover yang dikemudikan Suami Ratu Elizabeth II, Pangeran Philip terguling setelah dihantam sebuah KIA di Norfolk, Inggris. Foto: Daily Mail

jpnn.com, NORFOLK - Pangeran Philip tidak akan mengemudi lagi. Sabtu (9/10) dia menyerahkan surat izin mengemudi (SIM) kepada pihak berwajib.

Itu dilakukan setelah suami Ratu Elizabeth II tersebut menabrak mobil lain di Sandringham Estate, Norfolk, pada 17 Januari. Dua hari kemudian, lelaki bergelar Duke of Edinburgh itu tertangkap kamera berkendara tanpa sabuk pengaman.

"Setelah mempertimbangkan dengan matang, Duke of Edinburgh akhirnya memutuskan untuk menyerahkan SIM secara sukarela," terang Buckingham Palace dalam siaran pers sebagaimana dikutip Reuters Sabtu (9/2).

Kerajaan Inggris juga menyatakan bahwa dokumen tentang kecelakaan bulan lalu itu sudah masuk ke Crown Prosecution Service. Itu merupakan lembaga penuntutan tindak pidana di England dan Wales.

Belum ada keterangan tentang nasib Philip selanjutnya. Apakah dia akan diputus bersalah atau tidak. Yang jelas, ayahanda Pangeran Charles tersebut telah minta maaf secara pribadi kepada dua perempuan dalam mobil KIA yang ditabraknya.

Kepolisian Norfolk membenarkan bahwa lelaki 97 tahun itu telah menyerahkan SIM. Selanjutnya SIM itu akan dikirim ke Driver and Vehicle Licensing Agency (DVLA) yang mengurusi database pengemudi dan kendaraan. Setelah ini, Philip harus menggunakan jasa sopir ke mana-mana. (sha/c10/hep)

Pangeran Philip tidak akan mengemudi lagi. Suami Ratu Elizabeth itu telah resmi menyerahkan SIM miliknya kepada polisi


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Jawa Pos

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News