Kapolri Hanya Tegur Enam Jenderal

Kapolri Hanya Tegur Enam Jenderal
Kapolri Hanya Tegur Enam Jenderal
Seperti diberitakan (Jawa Pos, 2/12), enam jenderal terkena getah buntut dari terbongkarnya gembong judi toto gelap Atjin oleh Kapolda Riau Brigjen Pol Hadiatmoko pada 23 Oktober lalu. Pengungkapan kasus Atjin itu melebar. Sebab, dari hasil pemeriksaan, tersangka beroperasi sejak 2001. Padahal, sejak Agustus 2005, mantan Kapolri Jenderal (pur) Sutanto telah mencanangkan gerakan antijudi yang kini dilanjutkan Bambang Hendarso.

Muncul pertanyaan, mengapa selama ini Atjin tidak tersentuh. Dari situlah, enam jenderal yang pernah menjabat Kapolda dan Wakapolda Riau hendak dimintai pertanggungjawaban manajerial. Sebab, sebagai pimpinan, mereka tak bisa beralasan tidak mengetahui judi Atjin yang dinilai kasatmata itu.

Keenam jenderal itu, antara lain, Irjen Pol Sutjiptadi yang sekarang menjabat gubernur Akpol, Irjen Pol Ito Sumardi yang kini Kapolda Sumsel, dan Brigjen Pol S. Damanhuri yang menjadi Widyaiswara Sespim Polri.(naz/iro)

JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Bambang Hendarso Danuri meluruskan sejumlah pemberitaan yang menyebutkan bahwa enam jenderal terlibat beking judi.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News