Karyawan Perusahaan Sawit Dihajar Pecatan TNI Sampai Bengep
Senin, 13 November 2017 – 15:04 WIB
Kecurigaan itu muncul karena berat sawit yang dibawa Ikhwan dari kebun menuju tempat kerjanya selalu berbeda saat ditimbang.
“Entah jatuh atau bagaimana saya juga kurang paham,” terang Ali.
Ikhwan sejatinya kerap meminta jaring sebagai penutup bak sawit.
Namun, perusahaan tempat Ikhwan bekerja tampaknya tak terlalu menanggapi.
Rekan kerja Ikhwan pun mendapat perlakuan serupa dengan alasan tak benar memarkirkan truk pengangkut sawit.
“Sempat juga dipukuli,” ujar Ali.
Namun, kondisi adiknya yang lebih parah. Dia menambahkan, penganiayaan itu dilakukan di hadapan rekan kerja Ikhwan.
Sayangnya, tak ada yang berani melawan kebrutalan dua pecatan TNI tersebut.
Ikhwan Mustofa (30), karyawan perusahaan kelapa sawit di Kutai Kartanegara, menderita lebam di wajah setelah dihajar pecatan TNI berinisial FH dan HR.
BERITA TERKAIT
- Apresiasi Peran Kedaton Kutai Kartanegara, Anies Berkomitmen Merawat Budaya Indonesia
- Anies Sebut Kedaton Kutai Kartanegara Pilar Keutuhan Republik Indonesia
- Berkunjung ke Kesultanan Kutai Kartanegara, Ganjar Ikut Menari Kanjar Ganjur
- Kampanye Hari ke-9, Ganjar Blusukan ke Pasar Loa Kulu di Kutai Kartanegara
- Tim Kemendagri Memonitor Langsung Realisasi APBD di Kutai Kartanegara
- Petir Menyambar KM Romantis, Syarifuddin Tewas, 3 Rekannya Mengalami Luka Bakar