Kasus Misterius Rendah, Melbourne Siap Dibuka Kembali

Epidemiolog Catherine Bennett dari Deakin University berpendapat bahwa Pemerintah harus mengalihkan fokusnya ke angka kasus "misterius", daripada berkonsentrasi pada rata-rata angka kasus 14 hari bergulir dalam menyesuaikan tahapan yang akan dilakukan.
Profesor Bennett mengatakan rendahnya jumlah kasus yang "sedang diselidiki" menunjukkan bahwa Melbourne siap untuk pindah dengan aman ke fase pembukaan kembali berikutnya.
External Link: Victoria's roadmap to reopening
Ribuan tutor untuk membantu siswa di tahun 2021
Sementara itu, Pemerintah Victoria juga mengumumkan akan mempekerjakan lebih dari 4.100 tutor sekolah untuk membantu lebih dari 200.000 siswa pada tahun ajaran 2021.
Menteri Pendidikan James Merlino mengatakan telah menganggarkan A$250 juta termasuk A$209,6 juta untuk sekolah umum dan A$30 juta untuk siswa kurang mampu di sekolah non-pemerintah.
Pemerintah juga akan menyisihkan A$8,6 juta untuk merekrut 60 pekerja untuk membantu siswa yang sehari-hari memakai Bahasa Inggris sebagai bahasa kedua.
"Ini untuk mengembalikan kecepatan belajar anak-anak, karena kami tahu bahwa sekitar satu dari lima anak akan tertinggal di belakang, bahkan bila tidak ada pandemi," kata Merlino.
Departemen Kesehatan Negara Bagian Victoria, Australia, hari Selasa (13/10) mengumumkan 12 kasus baru virus corona dan satu kematian dalam 24 jam terakhir
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Delapan Orang Tewas Setelah Serangan India ke Pakistan
- Industri Alas Kaki Indonesia Punya Potensi Besar, Kenapa Rawan PHK?
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Korea Selatan dan Australia Ramaikan Semarang Night Carnival 2025