Kedubes Inggris Mengibarkan Bendera LGBT, HNW: Bertentangan dengan Pancasila

Dalam kesempatan itu, HNW juga menyinggung pengibaran bendera LGBT di Kedubes Inggris.
Dia menegaskan salah satu kesepakatan para pendiri bangsa tertuang dalam sila pertama Pancasila, yaitu Ketuhanan Yang Maha Eas.
"Mereka ini harus diingatkan bahwa LGBT bertentangan dengan Pancasila. Inilah buktinya bahwa Pancasila masih sangat perlu disosialisasikan," tegasnya.
Contoh lain adanya upaya mengubah kesepakatan para pendiri bangsa dengan munculnya RUU Haluan Ideologi Pancasila.
HNW menilai RUU tersebut justru menurunkan derajat Pancasila karena masih menyebut soal Trisila dan Ekasila.
"Kesepakatan para pendiri bangsa tentang Pancasila dan UUD 1945 sudah final. Bahkan, saat UUD diamandemen pada era reformasi, dinyatakan bahwa pembukaan UUD yang di dalamnya ada teks Pancasila tidak boleh diubah. Selain pembukaan, bentuk negara NKRI juga sudah final tidak boleh mengalami perubahan," tegas HNW.
Munculnya kasus Islamophobia, Indonesiaphobia, dan upaya memisahkan antara Islam dari Indonesia juga bukti penguasaan sejarah yang masih dangkal.
"Mereka harus mau memperdalam pelajaran sejarah bangsanya," kata mantan Ketua MPR itu.
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid (HNW) menyoroti pengibaran bendara LGBT di Kedubes Inggris. Simak kalimatnya
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh
- Lestari Moerdijat: Jadikan Momentum Hari Buruh untuk Mempercepat Lahirnya UU PPRT
- Atasi Darurat Sampah, Waka MPR Lestari Moerdijat Sebut Sejumlah Hal yang Harus Dilakukan
- Wakil Ketua MPR Eddy Soeparno Siap Fasilitasi Pemda Atasi Masalah Sampah
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM