Kedubes Israel Diserang, Tiga Tewas
Dubes Diungsikan, Mesir Kondisi Siaga
Minggu, 11 September 2011 – 03:29 WIB
KAIRO - Krisis keamanan belum berlalu dari Mesir. Unjuk rasa besar-besaran menuntut percepatan reformasi pada Jumat sore lalu (9/9) berakhir rusuh. Ratusan orang menyerang dan menghancurkan Kedutaan Besar (Kedubes) Israel di Kairo. Perdana Menteri (PM) Mesir Essam Sharaf langsung menggelar rapat kabinet darurat pagi hari kemarin untuk membahas krisis yang terjadi. Kairo pun menyatakan negara dalam kondisi siaga.
Kerusuhan berlanjut hingga tengah malam. Massa juga membakar mobil dan sejumlah benda serta bangunan di sekitar Kedubes Israel. Menyikapi insiden itu, kemarin (10/9) Dubes Israel Yitzhak Levanon meninggalkan Mesir. Sepeninggal Levanon, hanya tersisa satu diplomat esensial di kantor Kedubes Israel di Kairo.
Baca Juga:
Tiga orang tewas dalam bentrok antara demonstran dan aparat keamanan saat kerusuhan tersebut. Kementerian Dalam Negeri menyatakan bahwa 450 demonstran terluka. Media pemerintah melaporkan 46 polisi juga terluka.
Baca Juga:
KAIRO - Krisis keamanan belum berlalu dari Mesir. Unjuk rasa besar-besaran menuntut percepatan reformasi pada Jumat sore lalu (9/9) berakhir rusuh.
BERITA TERKAIT
- Korut: Amerika dan Pengikutnya Akan Mengalami Kekalahan Menyedihkan
- Soroti Kemiskinan di Negara Islam, Indonesia Desak OKI Ambil Tindakan
- Dubes Palestina di PBB: Sudah Tak Ada Gunanya Datang ke Sini
- Proyek IKN Mulai Dilirik Pemerintah dan Investor Belanda
- China Makin Ugal-ugalan di LCS, Kapal Misi Kemanusiaan Filipina Tak Diberi Ampun
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina