Kematian Janggal Anak Buah Dimas Kanjeng, Jari Hitam, Kuku Biru

Setelah terbuka, Kasianto mulai mendapat pertentangan dari keluarganya. Banyak yang mengingatkannya bahwa penggandaan uang yang dilakoni oleh sang guru hanya tipu-tipu belaka.
Namun Kasianto tetap bergeming. Meskipun pada saat itu hartanya mulai terkuras, dia tetap loyal kepada Dimas Kanjeng.
Dimas Kanjeng rupanya tak kehabisan akal agar pengikutnya tidak membelot.
Dia sampai memberikan tongkat komando berwarna keemasan dan surat notaris kepada Kasianto.
Dimas Kanjeng menahbiskan Kasianto sebagai Korwil. Semacam kordinator bagi para pengikutnya di Kota Pahlawan.
Muslihat itu nampaknya memperteguh hati Kasianto. Berulang kali keluarganya menentang.
Bahkan hampir setiap hari selalu ada cekcok antara dirinya dengan keluarga. Kasianto juga berusaha mengajak keluarganya yang lain.
Lama kelamaan keluarganya hanya bisa pasrah. Hampir setiap minggu, Kasianto pulang pergi Surabaya-Probolinggo.
SURABAYA – Satu lagi korban penipuan Dimas Kanjeng Taat Pribadi melapor ke polisi. Adalah keluarga Kasianto, pria yang sudah meninggal
- Tolak Pinjamkan Sepeda Motor, Ayah Tiri di Bandung Tewas Dibunuh Sang Anak
- Gegara Ada Sesuatu di Kemaluannya, Perempuan Bos Narkoba Dibawa ke RS
- Jambul Tega Bunuh Ayah Tirinya Gegara Tak Dipinjamkan Sepeda Motor
- Kronologi Dua Tahanan Kabur dari PN Jakut
- Tas Berisi Rp 350 Juta dalam Mobil Lenyap, Ini Pelajaran
- Pencuri Motor di Bekasi Ini Terekam CCTV, Ada yang Kenal?