Kematian Janggal Anak Buah Dimas Kanjeng, Jari Hitam, Kuku Biru

Kematian Janggal Anak Buah Dimas Kanjeng, Jari Hitam, Kuku Biru
Barang bukti penipuan Dimas Kanjeng yang dibeberkan di Polrestabes Tanjung Perak Surabaya kemarin, Senin (3//10/2016).FOTO:Dipta Wahyu/Jawa Pos

Saat itu, sebenarnya keluarga sudah merasa janggal dengan kematian Kasianto. Mereka sudah curiga dengan Dimas Kanjeng.

Pramono mengakui bahwa mereka sebenarnya sempat malu dan takut untuk melapor. Namun setelah muncul pemberitaan besar-besaran terkait penangkapan Dimas Kanjeng, mereka kemudian berani melapor. 

”Selain agar korban yang lain berani melapor, kami juga ada niat untuk melaporkan kematian (Kasianto) yang tidak wajar,” bebernya.

Harta Kasianto sudah terkuras habis. Perhiasan-perhiasan yang didapat palsu. Sedangkan kotak yang katanya akan memunculkan uang ternyata kosong. 

Sampai akhir hayatnya, uang Kasianto tidak pernah berlibat ganda. Hartanya terkuras dan tidak pernah kembali.

Kapolres Tanjung Perak AKBP Takdir Mattanete mengatakan bahwa polisi siap menerima laporan warga yang merasa menjadi korban penipuan Dimas Kanjeng. 

Dia mengimbau agar semuanya tidak perlu takut untuk melapor ke polisi. ”Silakan saja lapor ke Polres-polres terdekat. Ini sudah perintah dari Ditreskrimum Polda Jatim,” tegasnya.

Mantan Kasatreskrim Polrestabes Surabaya itu melanjutkan, terkait proses penyidikan nantinya tetap akan dihandle oleh Polda. 

SURABAYA – Satu lagi korban penipuan Dimas Kanjeng Taat Pribadi melapor ke polisi.  Adalah keluarga Kasianto, pria yang sudah meninggal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News