Kementan Dukung Pengembangan Bisnis Ternak di Kalteng
Dedi menambahkan beternak seperti membesarkan bayi, harus dijaga betul kondisi pakannya.
"Pakan itu yang utama selain pengendalian penyakit. Hijauan pakan ternak disini harus maksimal. Tidak hanya hijauan tapi harus ditambah konsetrat untuk meningkatkan kualitas ternak," imbuhnya.
Dedi mengatakan di Kalimantan banyak pohon dan bungkil sawit yang potensial menjadi pakan ternak.
"Harus dioptimalkan potensi wilayah untuk mendukung petani dan peternak," katanya.
Dedi berpesan harus banyak belajar untuk membuat pakan, utama untuk meningkatkan berat badan ternak.
"Maksimalkan pakan, perhatikan kesehatan. Dan tidak kalah penting memilih pejantan bibit yang unggul. Bagaimana dapat anakan yang bagus kalau bibitnya jelek," tutup Dedi. (Tan/JPNN)
Kepala BPPSDMP Dedi Nursyamsi dalam kunjungan itu memberikan motivasi dan tip dalam menjalankan agribisnis ternak.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Sumedang jadi Percontohan Pengembangan Program HDDAP, Siapkan Kembangkan Cabai
- Menjelang Iduladha, Pupuk Kaltim Bekali Peternak Binaan Terkait Pemeliharaan & Kesehatan Hewan
- Endus Temuan Food Estate, Auditor BPK Minta Rp12 Miliar dari Kementan agar Tutup Mata
- SYL Pakai Uang Karyawan Kementan Untuk Bayar Gaji PRT
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih