Kemungkinan Gubernur Kepri Dicopot Pekan Depan

Mendagri Proses Penonaktifan Ismeth Abdullah

Kemungkinan Gubernur Kepri Dicopot Pekan Depan
Kemungkinan Gubernur Kepri Dicopot Pekan Depan
Diperkirakan, surat usulan penonaktifan atas Ismeth itu akan ada di meja Presiden pada pekan depan. Namun Sodjuangon tak memastikan secara persis kapan Presiden akan menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) penonaktifan Ismeth.

Birokrat asal Balige, Sumatera Utara itu hanya menegaskan, jika semua persyaratan sudah lengkap biasanya usulan penonaktifan kepala daerah bisa secepatnya diproses. "Di sana (sekertariat Negara) cepat kok. Semua sudah ada alurnya secara profesional," tegasnya.

Jika pekan depan usulan penonaktifan Ismeth memang sudah dikirimkan ke Sekretariat Negara, apakah ada kemungkinan pada pekan depan pula Presiden menandatangani Keppresnya" "Mungkin saja. Karena prosesnya di sana tak pernah lama," tegasnya.

Lebih lanjut dijelaskan, jika nantinya Ismeth sudah resmi dinoanktifkan melalui Keppres, maka tugas dan kewenangan Gubernur Kepri akan diserahkan ke Wakil Gubernur. "Wakil Gubernurnya jadi pelaksana tugas gubernur. Ingat, bukan jadi gubernur tetapi pelaksana tugas," tukasnya.

JAKARTA - Kementrian Dalam Negeri mulai memproses surat usulan penonaktifan sementara Ismeth Abdullah dari posisinya sebagai Gubernur Kepulauan Riau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News