Kepala Sekolah Jangan Seenaknya Menambah Guru
“Kepala sekolah jangan seenaknya menambah guru, walaupun memang hal tersebut menjadi kebutuhan sekolah,” ujarnya.
“Ke depan menyeleksi guru tidak boleh kepala sekolah, akan saya tes melalui mekanisme yang kita buat. Kalau nilainya di bawah standar maka tidak akan kita luluskan,” kata Rudi lagi.
BACA JUGA: Tiga Pembobol Mesin ATM Asal Lampung Digulung Polda Metro Jaya
Kompetensi ini, lanjut Rudi, memang menjadi hal utama yang harus diperhitungkan.
Jika nantinya kualitas guru tidak sesuai, maka akan berakibat pada anak-anak didik yang diajarkan.
Hal utama yang ditakutkan Rudi akibat masalah itu, adalah munculnya ego yang dapat mengganggu stabilitas belajar mengajar di sekolah.
“Kalau nilainya terlampau rendah, jadinya anak murid yang mengajar guru. Kalau guru yang diajar, anaknya juga yang kena, padahal anak itu bisa saja lebih jago,” kata Rudi lagi.(bbi)
Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, menyampaikan, pihaknya terpaksa memaksimalkan potensi guru yang tersedia untuk mendidik anak-anak di sekolah negeri.
Redaktur & Reporter : Budi
- Guru Honorer Negeri Minta Diprioritaskan di Seleksi PPPK 2024, Jangan Benturkan dengan P1 Swasta
- Formasi CPNS dan PPPK 2024 Kemenag Terbanyak Guru, Peluang Honorer Besar
- Disingkirkan PPPK P1 Swasta, Guru Honorer Negeri Terus Melawan
- Tingkatkan Kualitas Guru, Disdik Sorsel Menyiapkan Anggaran Rp 300 Juta
- 316 Guru PTT Gunung Mas Dilantik menjadi PPPK, Begini Pesan Wabup Efrensia
- 5 Berita Terpopuler: Ribuan PPPK Lega, Ada Guru yang Pengin Pindah ke IKN, Cermati Penjelasan Dirjen Nunuk