Kertas Putih
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Foto yang beredar luas ke seluruh dunia terkenal sebagai ‘’The Tank Man’’, manusia tank.
Para mahasiswa sudah diperingatkan oleh simpatisan untuk membubarkan diri. Akan tetapi mahasiswa radikal menolak. Akhirnya tank melaju ke arah kerumunan dan melindas ribuan mahasiswa tanpa ampun.
Pemerintah mengeklaim 300 mahasiswa tewas. Akan tetapi sumber independen menyebut jumlah korban tewas mencapai 1.000 orang sampai 3.000 orang.
Dunia mengutuk aksi tidak berprikemanusiaan itu, tetapi China tidak peduli.
Gerakan demokratisasi yang disponsori mahasiswa berhasil dibungkam dan gerakan mahasiswa dimatikan.
Sekarang, 30 tahun kemudian, benih gerakan mahasiswa muncul lagi. Masih harus dilihat apakah gerakan ini bisa menggelinding menjadi bola salju, atau Pemerintah China akan segera menindasnya sebelum menjadi Tananmen Part Two. (**)
Poster kosong menjadi simbol bagi pengunjuk rasa di China untuk menungkapkan kemarahan mereka atas pembatasan Covid-19 yang dinilai terlalu berlebihan
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cak Abror
- Gubernur Jateng Akan Kuliahkan 100 Mahasiswa ke Korea Selatan
- Mahasiswa Merusuh saat May Day, Buruh Demak Dukung Polisi Bertindak
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan
- Beban Ekonomi Makin Berat, Masyarakat Rela Mengantre demi Beras Gratis di Kampus UBK