KH Rizal Maulana: Kalau Berdakwah Jangan Memecah Belah dan Memprovokasi
"Kami bersama-sama TNI-Polri dalam melawan segala bentuk radikalisme dan tendensi perpecahan bangsa, seperti yang kian marak akhir-akhir ini," ucap Kiai Rizal.
Seknas Dakwah Jabodetabek juga mengimbau agar umat Islam lebih bijak, tidak mudah terpengaruh oleh ajaran-ajaran radikal dan intoleran, serta ajakan-ajakan yang menjerumuskan dalam implementasi ajaran Islam.
Selain itu, umat juga harus mengecek, menyeleksi, dan bahkan berani melaporkan kepada pihak yang berwenang bila menemukan ceramah, tulisan, atau konten-konten media sosial yang sifatnya provokatif, intoleran, dan radikal.
"Bila ada laporan dari pihak lain mengenai hal tersebut, jangan segan-segan melaporkan," pungkas KH Rizal Maulana.(antara/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
KH Rizal Maulana juga mendukung ketegasan TNI dan Polri merespons kerumunan di kediaman Habib Rizieq.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Jokowi Hormati Putusan MK: Saatnya Bersatu, Bekerja, Membangun Negara Kita
- Soal Status Gibran dan Jokowi di PDI Perjuangan, Komarudin Bilang Begini, Tegas!
- Menyampaikan Dissenting Opinion, Hakim Arief Singgung Soal Jokowi yang Partisan
- 3 Hakim MK Dissenting Opinion, Saldi Isra Setuju Jokowi Manfaatkan Bansos dan Aparat untuk Paslon 02
- MK Sebut Tindakan Jokowi Bukan Pelanggaran Hukum, tetapi Tidak Etis
- MK Tolak Dalil Jokowi Dukung Gibran dan Lakukan Nepotisme