Kisah Mantan Dosen yang Hidup Bersama Suku Anak Dalam di Hutan Belantara

Kisah Mantan Dosen yang Hidup Bersama Suku Anak Dalam di Hutan Belantara
ANTROPOLOG SEJATI: Jusiah Ari Abdi (tengah) bersama warga suku Anak Dalam di Taman Nasional Bukit Dua Belas, Jambi, beberapa saat lalu. FOTO: MUAWWIN/JAMBI INDEPENDENT/JPG

Orang Rimba juga sangat menjunjung tinggi kebersamaan. Meski ada semacam egoisme kelompok, secara umum, mereka sangat kompak. Andaikan ada teman meng- alami kecelakaan, Orang Rimba lainnya berbondong-bondong datang memberikan pertolongan. 

Mereka juga sangat menjunjung tinggi hukum adat. ”Pertanyaannya tentu, mau nggak kita mencontoh mereka,” katanya. 

Abdi mengungkapkan, tidak sedikit orang yang mencibir aktivitasnya. Dia yakin, tujuan mulia pasti membawa keberkahan dan berakhir dengan kebaikan. ”Yang jelas, kita jangan sampai melihat suatu etnis dari sudut pandang kita sendiri. Kalau Orang Rimba ingin memilih hidup seperti itu, ya biarkan saja.” (*/JPG/c10/ttg) 

 



Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News