Kisah Pengatur Lalu Lintas Pesawat di Bandara Soetta
jpnn.com - Petugas-petugas yang mengatur lalu lintas pesawat merupakan salah satu bagian penting di dunia penerbangan. Kesalahan jangan sampai dilakukan.
FERLYNDA PUTRI, Tangerang
ADA 10 orang yang bekerja di ruangan itu. Masing-masing fokus dengan mikrofon, layar, dan kertas-kertas laporan yang besarnya hanya selebar penggaris.
Mereka harus mencatat dan memonitor pesawat yang berada di sekitar bandara. ”Harus hafal lokasi parkir, taxiway, runway,” ungkap Lestari Catur Wulandari Rini, salah seorang air traffic controller (ATC).
Pada Senin tiga pekan silam lalu itu (19/3), Jawa Pos berkesempatan mengintip dapur para petugas pengantur lalu lintas pesawat di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Tangerang. Mereka memang seperti bekerja di balik layar. Jarang disorot.
Padahal, mereka memainkan peran vital dalam keselamatan penerbangan. Dan, karenanya, menuntut konsentrasi sangat tinggi.
Yang bertugas di Soetta tantangannya malah lebih berat lagi. Sebab, Soetta adalah bandara yang sangat sibuk. Terpadat ketiga di dunia.
Dalam satu jam maksimal ada 81 kali pergerakan pesawat. Bahkan pemerintah berencana menambah slot menjadi 100 kali pergerakan.
Mengatur lalu lintas peseta di Bandara Soetta tantangannya lebih berat karena merupakan bandara terpadat ketiga di dunia.
- April 2024, Bandara Soekarno-Hatta Jadi Tersibuk di Kawasan Asia Tenggara
- VKTR & Gapura Angkasa Hadirkan Bus Listrik Ramah Lingkungan di Bandara Soetta
- Arus Mudik, Sabtu Ini Pergerakan Penumpang di Bandara Soetta Diprediksi Mencapai 188.795
- Tabrak Pasutri di Kawasan Bandara Soetta, Sopir Taksi jadi Tersangka dan Terancam 6 Tahun Penjara
- Setelah Viral, Pria yang Meresahkan Penumpang di Bandara Soetta Kini Ditangkap Polisi
- Bea Cukai Resmikan TPS Distribusi Logistik di Kawasan Terminal Kargo Bandara Soetta