Komentar Suhu Intelijen soal Surat Suara Pemilu 2019 Tercoblos di Selangor

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) AM Hendropriyono mengomentari kasus tercoblosnya surat suara Pemilu 2019 di Selangor, Malaysia. Guru besar di bidang intelijen itu meyakini kasus tersebut akan segera terungkap.
“Itu segera akan diungkap kebenarannya dan siapa yang berbuat tentu ada hukumnya. Kita negara hukum ya, hukum yang harus ditegakkan,” ujar Hendro di Sekolah Tinggi Hukum Militer (STHM), Jakarta Timur, Jumat (12/4).
Mantan ketua umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) itu menduga kecurangan terjadi karena pelakunya merasa tidak diawasi. Hanya saja, Hendro tak mau berspekulasi tentang aktor di balik kecurangan.
Baca juga: Soal Surat Suara Tercoblos, Iwan Fals: Kok Bisa?
Walakin, tokoh intelijen kelahiran 7 Mei 1945 itu meyakini kasus surat suara tercoblos akan terungkap. “Enggak bisa mengambil satu kesimpulan dari soal-soal yang satu-dua itu karena hal-hal seperti ini bisa memancing chaos,” kata Hendro.
Karena itu Hendro mengharapkan masyarakat bisa memilah informasi. “Tolong masyarakat bisa segera memisah-misahkan mana yang benar dan mana yang hoaks dan chaos tidak akan terjadi,” pungkasnya.
Sebelumnya sebuah video tentang surat suara Pemilu 2019 di Selangor, Malaysia yang sudah tercoblos beredar secara viral. Dalam video itu terlihat surat suara pilpres yang sudah tercoblos untuk pasangan Joko Widodo - KH Ma’ruf Amin.
Baca juga: Ada Surat Suara Tercoblos di Malaysia, Jokowi: Jangan Meresahkan Masyarakat
Mantan Kepala BIN AM Hendropriyono mengomentari kasus tercoblosnya surat suara Pemilu 2019 untuk WNI di Selangor, Malaysia.
- Area Mangrove Terus Menyusut, Pak Hendro dan Agung Sedayu Gelar Aksi Restorasi di Teluk Naga
- Mantap! 2 UMKM Binaan Bea Cukai Nunukan Sukses Ekspor Produknya ke Malaysia
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Sudirman Cup 2025: Sempat Tertinggal 0-2, Jepang Mengalahkan Malaysia
- Ibas Ingatkan Pentingnya Perlindungan PMI dan Penguatan Keamanan Perbatasan
- 45 PMI Dipulangkan dari Malaysia Melalui Pelabuhan Dumai, Ada yang Sakit Kulit