Korut Disebut Ujicobakan Senjata pada Anak-anak
Jumat, 24 Juli 2009 – 14:13 WIB
SEOUL - Ketika Im Chun-yong memberanikan diri untuk kabur dari Korea Utara (Korut) bersama sejumlah anggotanya dari pasukan khusus, ada banyak alasan kenapa pemerintah Korut berusaha keras menangkapnya. Salah satunya tentu saja karena mereka adalah anggota komando elit pemerintah Kim Jong-il, yang notabene mengetahui sejumlah besar rahasia militer berikut pola-pola kegiatan rezim yang tertutup itu. Im sendiri mengaku, meski sebenarnya ia telah berada dalam situasi relatif aman di Korsel selama 10 tahun, ia masih sempat berusaha menjaga rahasia itu rapat-rapat. Alasannya terutama adalah karena hal itu merupakan sesuatu yang terlalu mengerikan untuk diungkapkan.
Namun, sebagaimana diberitakan oleh situs Al Jazeera, Jumat (24/7), salah satu rahasia paling mengejutkan yang mereka bawa adalah soal ujicoba senjata tak berperikemanusiaan yang kerap dilakukan militer Korut. Tepatnya yaitu penggunaan anak-anak, khususnya yang cacat mental maupun fisik, untuk menjadi obyek ujicoba senjata biologi dan kimianya.
"Jika anda terlahir dalam kondisi cacat mental maupun fisik, pemerintah akan mengatakan bahwa sumbangan terbesar anda pada masyarakat (dan bangsa) ... adalah dengan menjadi kelinci percobaan senjata-senjata biologi dan kimia," ungkap Im, menyampaikan kesaksiannya beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
SEOUL - Ketika Im Chun-yong memberanikan diri untuk kabur dari Korea Utara (Korut) bersama sejumlah anggotanya dari pasukan khusus, ada banyak alasan
BERITA TERKAIT
- Indonesia Jalin Program Kerja Sama Penanggulangan Terorisme dengan Uni Eropa
- Ratusan Warga Israel Serbu Masjid di Kota Tua Hebron
- Cegah Dampak Konflik Timteng Meluas, Indonesia tak Boleh Lengah
- Vietnam: Mengimpor Barang dari Uni Emirat Arab Rawan Penipuan
- Ampuh Lumpuhkan Serangan Iran, Iron Dome Israel Bikin Inggris Kepincut
- Resmi! Tetangga Amerika Serikat Ini Akui Kedaulatan Negara Palestina