KPK Batal Periksa Sofyan Djalil
Skandal Bank Century
Kamis, 25 Februari 2010 – 14:27 WIB
JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui sempat memanggil Mantan Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil. Orang dekat Presiden SBY itu rencananya akan dimintai keterangan soal kasus Bank Century. Namun, karena Sofyan Djalil tidak bisa hadir maka KPK terpaksa menjadwal ulang pemeriksaan.
"Tadinya Rabu kemarin kita panggil, tapi nggak datang. Dia nggak beri alasan kenapa," jelas juru bicara KPK Johan Budi SP, Kamis (25/2). Johan tak membantah pemanggilan Sofyan tersebut terkait penyimpanan dana BUMN di bank bermasalah tersebut.
Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan mengungkap adanya dana BUMN terparkir di bank yang sempat dimiliki Robert Tantular itu. Angkanya mencapai Rp400 miliar milik Jamsostek, PT Perkebunan Nasional, Wijaya Karya, Telkom, PT Timah, serta Yayasan Kesejahteraan Karyawan Bank Indonesia (YKKBI). Sempat beredar kabar penyimpanan ini menyusul adanya imbauan dar Sofyan Djalil agar BUMN menyimpan dananya di Bank Century.
Kabar ini kemudian dibantah Sekretaris Kementerian Negara BUMN Said Didu. Penyimpanan dana BUMN sempat juga dipersoalkan Indonesia Corruption Watch (ICW) yang melapor ke KPK.(pra/jpnn)
JAKARTA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui sempat memanggil Mantan Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil. Orang dekat Presiden SBY itu rencananya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Saset Penyumbang Sampah Plastik Terbesar di Indonesia, Ini Faktanya
- Tashya Megananda Yukki Terpilih Menjadi Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Jasa Boga
- Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Indonesia Technology Investment Summit 2024: Solusi Berkelanjutan di Era Digital
- Pupuk Kaltim Tanam 900 Bibit Pohon di Bontang
- Pemda yang Tidak Usulkan Formasi PPPK 2024 untuk Tendik Harus Disanksi, Honorer Setuju?