KPK Dalami Dugaan Yasonna Merintangi Penyidikan Harun Masiku
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menganalisis laporan Indonesia Corruption Watch (ICW) dan sejumlah organisasi kemasyarakatan lainnya yang mengadukan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly yang diduga merintangi penyidikan.
"Sudah dikaji, kemudian sedang dianalisis," kata Pelaksana Tugas Juru Bicara KPK Bidang Penindakan Ali Fikri di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (30/1).
Fikri mengatakan, laporan ICW telah diterima Direktorat Pengaduan Masyarakat (Dumas).
Saat disinggung sudah sejauh mana KPK menemukan adanya dugaan merintangi penyidikan dari kasus itu, Fikri mengaku belum bisa membahasnya.
"Informasi terakhir dari Dumas sedang dilakukan analisa lebih lanjut terkait laporan-laporan itu," kata dia.
Seperti diketahui, sejumlah LSM yang tergabung dalam Koalisi Masyarakat Sipil Antikorupsi melaporkan Yasonna ke KPK, Kamis (23/1).
Yasonna dilaporkan lantaran diduga merintangi proses penyidikan kasus dugaan suap penetapan pengganti antarwaktu anggota DPR terpilih 2019-2024.
Mereka menilai Yasonna telah menyampaikan informasi sesat terkait keberadaan Caleg PDIP Harun Masiku yang telah berstatus tersangka yang hingga kini masih buron.
Fikri mengatakan, laporan ICW telah diterima Direktorat Pengaduan Masyarakat (Dumas) dan kini sedang dianalisis.
- Tamil Selvan: Gugatan PDIP ke PTUN Tak Akan Tunda Pelantikan Prabowo-Gibran
- PDIP Masih Buka Pintu untuk Ahok di Pilkada Jakarta 2024, Tetapi
- PDIP Jaring Nama Untuk Pilgub Jakarta, Ada Risma, Azwar hingga Andika Perkasa
- PDIP Menggugat KPU ke PTUN, Arief Poyuono Bakal Ajukan Gugatan Intervensi
- Airlangga Hartarto: Bagi Kami, Pak Jokowi dan Mas Gibran Sudah Masuk Keluarga Besar Golkar
- Gugatan Disidangkan di PTUN, Tim Hukum PDIP Minta KPU Tunda Penetapan Prabowo-Gibran