KPK Diminta Telisik Pembelian Anjing oleh Polri

KPK Diminta Telisik Pembelian Anjing oleh Polri
KPK Diminta Telisik Pembelian Anjing oleh Polri
JAKARTA--Indonesia Police Watch (IPW) mengungkapkan, pembelian 90 ekor anjing dan 7 ekor kuda dengan harga mahal oleh Mabes Polri merupakan pemborosan. Untuk pembelian 90 ekor anjing dari Belanda, Polri menghabiskan Rp13,5 miliar dan pembelian 7 ekor kuda dihabiskan uang senilai Rp3,150 miliar.

Menurut Ketua Presidium IPW Neta S Pane, biaya itu terlalu besar dan tidak wajar. "Sebab masih banyak pengadaan fasilitas yang prioritas yang perlu diadakan Polri. Bukan hanya itu saja," ujar Neta kepada JPNN, Sabtu (26/1).

Oleh karena itu, Neta meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengawasi dan mencermati Proyek Pemanfaatan Optimalisasi Untuk Penguatan Sarana Prasarana (POUPSP) Polri tahun anggaran 2013 senilai Rp 1,8 triliun. Sebab, tuturnya,  sangat banyak kejanggalan di dalam proyek ini, terutama dalam penetapan harga dan manfaat barang yang hendak dibeli.

Harga kuda yg akan dibeli Polri misalnya mencapai Rp 450 juta perekor. Harga anjing Rp 150 juta perekor, perahu karet Rp 156 juta perunit, laptop Rp 28 juta perunit, eksternal hardisk Rp 7 juta, dan kendaraan SAR darat Rp 2,7 miliar perunit, serta masih banyak lagi.

JAKARTA--Indonesia Police Watch (IPW) mengungkapkan, pembelian 90 ekor anjing dan 7 ekor kuda dengan harga mahal oleh Mabes Polri merupakan pemborosan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News