Kronologis Tendangan Maut Wali Kota Mataram ke Satpol PP
Bayu melanjutkan, Ahyar yang melihat sejumlah anggota Satpol PP berdiri berbaris, langsung mengajukan sejumlah pertanyaan.
Mulai dari kesiapan anggota, apakah mereka siap mendukung Bayu Pancapati, sebagai kasat baru.
“Pak wali tanya (ke anggota) “siap untuk mendukung kasat yang baru?”. Mereka jawab siap, bahkan ada lalu yang menyodorkan diri,” jelasnya.
Salah satu yang menyodorkan diri saat itu adalah Komandan Peleton (Danton) 3 Surya Hadi. Bayu lalu menirukan ulang, perkataan yang diucapkan Surya Hadi.
“(Surya Hadi bilang) “Pak, tes kita Pak Wali!’ kata Surya,” tuturnya.
Saat itu, kata Bayu Surya lalu menyodorkan badannya yang kekar ke arah depan. Ahyar kemudian mengambil kuda-kuda, kemudian melayangkan tendangan ke titik-titik yang tangguh.
“Pak wali itu pesilat, beliau tahu mana yang rentan ditendang dan mana yang kuat untuk ditendang,” ujarnya.
Soal foto yang beredar, seolah-olah tendangan Ahyar menghantam wajah anggota, Bayu bersaksi tak ada wajah yang ditendang Ahyar.
Kasatpol PP Kota Mataram Bayu Pancapati membeberkan kronologis tendangan Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh.
- Bea Cukai dan Pemda di Sleman & Sulsel Bersinergi Dukung Program Pemanfaatan DBHCHT
- Cegah Tawuran, Polda Metro Jaya Gelar Operasi Skala Sedang
- Satpol PP Tindak 10 THM di Bandung yang Buka Saat Bulan Ramadan
- Bea Cukai Malang Gelar Operasi Bersama Satpol PP dan Denpom, Sita Rokok Ilegal Sebanyak Ini
- Satpol PP Serang Tempel Stiker Imbauan Untuk 170 Rumah Makan yang Buka Selama Ramadan
- Bupati Karawang Bolehkan Tempat Karaoke Beroperasi saat Ramadan